Minggu, 02 Oktober 2011

Sendiri Dulu atau Cukup Sendiri,Entah..(1)

          Hampir beberapa waktu ini,selalu senang menghabiskan waktu sendiri.Entah karena memang terlalu sibuk dengan urusan pribadi atau karena memang sedang tak berurusan dengan orang lain.Aku hanya tau bahwa aku menikmati kesendirian ini. Bukan karena aku jenuh terhadap sebuah kebersamaan,baik kebersamaan kelompok ataupun kebersamaan antar personal. Hanya saja,aku ingi lebih mengenal diriku dan sekitarku yang mungkin sempat aku acuhkan selama beberapa waktu. Sekali lagi,bukan karena aku lelah atau dalam bahasa terbukanya adalah bahwa aku lelah menjadi aktifis,tidak seperti itu. Aku ingin mengusahakan hidupku dengan caraku sendiri,pun merasakan comfort zone ku sendiri dan sudah tentu aku tak ingin mendengar ada yang berkata bahwa kebesaranku sebab satu kelompok atau karena sebuah perkumpulan yang sengaja "membesarkan"ku. Jika memang seperti itu jalanku dulu diawal-awal menjadi aktivis,maka ku ucapkan terima kasih kepada semuanya yang ikut andil "membesarkan" namaku. Cukup sampai disitu,tak perlu lagi ada kata "membesarkan" dalam jalanku! i can do best for my self,with my way!Ada yang pernah berkata padaku,bahwa seekor domba akan mudah diterkam musuh jika dia hanya sendiri dan aku percaya itu. Tapi bagiku, akan sangat menyakitkan jika seekor domba yang bersama-sama tapi pada akhirnya saling menikam di dalam kandang,padahal jenis dan ukuran semua domba sama.Apakah ini tanda-tanda bahwa aku sedang dilanda penurunan semangat juang? kurasa tidak. Aku masih tetap berjuang,untuk diriku sendiri,dan keluarga tercinta.Untuk urusan dakwah,aku punya cara sendiri,jika kesuksesan dakwah dilihat dari jumlah rekrutment yang dihasilkan berbilang angka untuk sebuah perkumpulan, maaf aku tak bisa melakukannya. Bukan tak sanggup, hanya saja aku takut niatku terkotori dengan targetan angka yang sibuk ku kejar. Aku menyeru,maka aku memperbaiki akhlaq ku,dan lihat berapa banyak orang-orang yang mengikuti tanpaharus merasa terpaksa karena ikatan balas budi...

- to be continued -

With Tears,
           W N A

Tidak ada komentar:

Posting Komentar